BAB I
PENDAHULUAN
1.1 DASAR
1.1 DASAR
Diklat ToT
Asesor Penilaian Potensi Kepemimpinan PPK dan Makalah Kepemimpinan MK ,
diselenggarakan oleh LPMP Jawa Barat yang bertempat di Hotel Takashimaya
Lembang Bandung . Dengan pola Diklat antara lain ;
1.
In Service 1 , tanggala 7 sampai dengan 13
Desember 2011 ( Pola 7 hari = 70 JP )
2.
On The Job Learning ( OJL ) , Proses
kegiatannya Implementasi Pengembangan Instrumen Penilaian Potensi Kepemimpinan
PPK dan Makalah Kepemimpinan MK ( Pola
1 minggu = 20 JP ) mulai tanggal
14 sampai dengan 25 Desember 2011.
3.
In Service 2 , Proses kegiatanya adalah
Presentase dan Penilaian hasil On The Job Learning OJL yang dilakukan oleh peserta di sekolah . (
Pola 3 hari = 20 JP )
Untuk In
Service 2 diselenggarakan di Hotel
Takashimaya Lembang pada tanggal 27 dengan tanggal 25 Desember 2011.
On The Job Learning Penilaian Potensi Kepemimpinan PPK dan Makalah Kepemimpinan MK , sebagai langkah dalam mengimplementasikan Instrumen yang berupa : Instrumen 1.a. Respon Terhadap Situasi Mendesak dengan tindakan Taktis, Instrumen 1.b. Respon Terhadap Situasi Mendesak dengan Tendakan Taktis dan Pertimbangan Kritis , Instrumen 2 , Kreatifitas dan alternative Pemecahan Masalah pada Kasus Bermasalah , Instrumen 3 ,Penganbilan Kepurusan Berbasis Bukti Dokumen dan tindakan sistematis pada Kondisi Bermasalah.
Sumber
data bisa diambildari;
(a.) Dokumen Sekolah Melalui Pengamatan / Observasi dan Wawancara. (b) Media
Masa/Cetak untuk memperoleh deskripsi fakta
data sekolah-sekolah serta guru
dalam lingkup pembinaan, sehingga dapat menentukan langkah-langkah yang harus ambil
secara tepat dalam memperbiki dan
mengembangkan mutu pendidika
1.2.RUANGLINGKUPPOTENSIKEPEMIMPINAN
Ruang Lingkup Potensi Kepemimpinan meliputi :
Ruang Lingkup Potensi Kepemimpinan meliputi :
A. Standar Nasional Pendidikan
1.
Standar Isi
2.
Standar Proses
3.
Standar Kompetensi Lulusan
4.
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
5.
Standar Pengelolaan
6.
Standar Sarana dan Prasarana
7.
Standar Pembiayaan
8.
Standar Penilaian
B. Kinerja Kepala Sekolah
a.
Kepribadian dan Sosial
b.
Kepemimpinan Pembelajaran
c.
Pengembangan Sekolah
d.
Manajeman Sumber Daya
e.
Kewirausahaan
f.
SupervisiPembelajaran
1.3.WAKTUDANTEMPATPELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan On The Job Learning :
Dimulai pada bulan 14 Desember 2011
sampai dengan 25 Desember 2011.
Tempat Pelaksanaan On The Job Learaning : Sekolah Dasar Negeri Indrakila Kecamatan Sindang Kabupaten Majalengka
Tempat Pelaksanaan On The Job Learaning : Sekolah Dasar Negeri Indrakila Kecamatan Sindang Kabupaten Majalengka
BAB II
PELAKSANAAN ON THE JOB LEARNING
Pelaksanaan On The Job Learning ( OJL ) Penilaian
Potensi Kepemimpinan PPK dilaksanakan di
Sekolah Dasar Negeri Indrakila Kecamatan Sindang Kabupaten Majalengka dengan
mengangkat kasusu dari :
1.
Profil
SD Negeri Indrakila
2.
Evaluasi Diri Sekolah ( EDS )
SD Negeri Indrakila
3.
Pengamatan dan obsevasi oleh peserta OJL pada
Data sekolah dan wawancara kepada warga sekolah
2.1 RESPON TERHADAP SITUASI 1. a
Respon situasi 1.a.
“ adalah bagian dari PPK yang dilakukan untuk
memperoleh gambaran mengenai kemampuan asesi dalam menganalisis, menelaah, dan
mengatasi situasi bermasalah yang mendesak untuk segera ditangani
Asesor meminta asesi untuk merespon situasi
bermasalah yang secara mendesak harus segera di selesaikan tersebut dalam
bentuk menuliskan Rencana Tindak yang bersipat Taktis untuk secara cepat
menyelesaikan masalah yang mendesak. Alur penulisan rencana tindak tersebut
adalah sebagai berikut ;
1.
Asesi melakukan identifikasi situasi bermasalah
yang sifatnya mendesak untuk segera diatasi lalu menuliskan kesimpulan lengkap
dengan pertimbangannya.
2.
Asesi membuat rencana tindak yang secara
taktisdalam menyelesaikan masalah, lalu menuliskan rencana tersebut lengkap
dengan pertimbangan yang melatarbelakangi tindakan tersebut
Kualitasrespon asesi dinilai oleh asesor
berdasarkan pada ketepatan tindakan yang direncanakan kualitas tersebut akan
dikatagorikansebagai respon ‘ kurang memuaskan , memuaskan atau sangat
memuaskan.’ Hasil penilaiannya disampaikan oleh asesor pada asesi dalam bentuk
Umpan balik secara lisan.
2.2 RESPON TERHADAP SITUASI 1.b
Instrumen respon terhadap situasi 1.b
adalah bagian dari PPK yang dilakukan untuk
memperoleh gambaran mengenai kemampuuan berpikir Kritis dalam menganalisis ,
menelaah, dan mengatasi situasi bermasalah yang sifatnya mendesak untuksegara
diatasi
Asasi diminta untuk merespon situasi bermasalah
yang mendesak harus segera diatasi dalam bentuk menuliskan rencana tindak yang
bersifat taktis untuk secara cepat menyelesaikan masalah yang mendesak . Alur
penulisan rencan tindak tersebut adalah sebagai berikut ;
1.
Asesi melakukan identifikasi situasi bermasalah
yang sifatnya mendesak untuk segara diatasi lalu menuliskan kesimpulan lengkap
dengan pertimbangannya
2.
Asesi menilai contoh respon kepala sekolah yang
dicantumkan dalam scenario berdasarkan katagori ‘ kurang memuaskan, memuaskan
dan sangat memuaskan ‘. Hasil penilaian ditulis lengkap dengan pertimbangannya.
3.
Asesi membuat rencana tindak yang secara taktis
dapat menyelesaikan masalah, lalu menuliskan rencana tersebut lengkap dengan
pertimbangan yang melatar belakangi tindakan tersebut. Khusus pada tahap
iniasesi diharapkan dapat mengajukan rencana tindak yang lebih baik dari respo
kepala sekolah yang di contohkan.
Kualitas respon asesi dinilai oleh asesor
berdasrkan pada ketepatan tindakan yang direncanakan maupun penilaian yang
dilakukan oleh asesi. Kualitas tersebut akan dikatagorikan sebagai respon yang kurang memuaskan, memuaskan atau sangat
memuaskan’. Hasil penilaian disampaikan oleh asesor pada asesi dalam bentuk
Umpan balik secara lisan.
2.3 KREATIFITAS DAN PEMECAHAN MASALAH . 2
Kreatifitas dan pemecahan masalah adalah bagian dari PPK yang dilakukan ontuk memperoleh gambaran mengenai kreativitas para calon kepala sakolah dalam menyelesaikan masalah yang tidak terlalumendesak tetapi penting untuk diselesaikan
Asesi diminti untuk meraspon kasus tersebut
dalam bentuk menuliskan rencana tindak yang bersifat spesifik dan kreatif untuk
menyelesaikan masalah. Alur penulisan rencana tindak tersebut adalah sebagai
berikut ;
Asesi melakukan identifikasi masalah yang
penting untuk diselesaikan lalu menuliskan kesimpulan lengkap dengan
pertimbangannya
1.
Asesi membuat 3 rencana tindak yang berbeda
beda pokus dan cara penyelesaian masalahnya lalu menuliskan rencana tersebut
lengkap dengan pertimbangan yang melatarbelakangi tindakan tersebut
2.
Khusus pada instrument ini, asesi dininta
memilih rencana tindak yang paling baik dalam hal ketepatan dan kemumhkinan
aplikasinya. Asesi juga harus menuliskan pertimbangan atas pilihan rencana
tindaknya tersebut.
Kualitas respon asesi dinilai oleh asesor
berdasarkan pada ketepatan dan kreatifitas tindakan yang direncanakan. Kualitas
tersebut akan dikatagorikan sebagai respon yang
‘kurang memuaskan , memuaskan atau sangat memuaskan’. Hasil penilaian
disampaikan oleh asesor pada asesi dalam bentuk Umpan balik secara lisan.
2.4 PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERBASIS BUKTI . 3
Instrumen
Pengambinal keputusan berbasis bukti adalah bagian dari PPK yang dilakukan
untuk memperoleh gambaran mengenai kemampuan menganalisis dan menelaah berbagai
dokumentasi kondisi sekolah yang bermasalah
Asesi dimanta untuk merespon konsis bermasalah
tersebur dalam bentuk menuliskan detai rencana tindak secara sistematis untuk
menyelesaikan masalah. Alur penulisan rencana tidak tersebut adalah sebagai
berikut ;
1.
Asesi mengidentifikasi kondisi yang tidak
memenuhi tuntutan SNP dan penyelesaiannya memerlukan kerjasama seluruh elemen
sekolah lengkap dengan pertimbangannya.
2.
Asesi mengiudentifikasi infornasi-informasi
penting yang diperlukan untuk membenahi kondisi bermasalah yang berhasil
diidentifikasi
3.
Asesi membuat rencana tindak yang aplikatif
lalu menuluskan rencana tersebut detail dan sistematis dengan pertimbangan yang
melatar belakangi tindakan tersebut
Kualitas
respon asesi dinilai oleh asesor berdasarkan pada ketepatan dan sistematika
tindakan yang direncanakan . Kualitas tersebut akan dikatagorikan segagai
respon yang kurang memuaskan , memuaskan atau sangat memuaskan . Hasil
penilaian disampaikan oleh asewsor pada asesi dalam bentuk Umpan balik secara
lisan.
2.5 WAWANCARA
Wawancara
dilakukan oleh asesor pada asesi dalam rangka klarifikasi respon tertulis , meyakinkan
jawaban asesi secara lisan,dan menggali potensi kepemimpinan asesi yang belum
dituangkan pada respon tertulis
2.6 MAKALAH KEPEMIMPINAN ( MK )
Makalah
Kepemimpinan dibuat oleh asesi pada saat seleksi Akademik berjalan, dengan
ketentuan sebagai berikut ;
1.
Tidak diperbolehkan membawa buku reperensi
2.
Kertas untuk makalah disediakan dan di stempel
panitia
3.
Penulisan langsung ( tulis tangan ) huruf lepas
dengan pulpen warna biru
4.
Subtansi lebih menggali pengetahuan /wawasan
peserta tentang kepemimpinan sekolah mencakup 4M (MEMPENGARUHI,MENGGERAKAN ,
MENGEMBANGKAN DAN MEMBERDAYAKAN ) Sumberdaya Pendidikan
5.
Waktu 5
x 45 Menit
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 KESIMPULAN
Kegiatan On The Job Learning dapat berjalan sesuai dengan yang diinginkan, dilaksanakan dari tanggal 14 Desember 2011 sampai dengan 25 Desember 2011.
3.2
SARAN
Dengan
adanya Pelatihan Assesor Calon Kepala Sekolah diharapkan tidak sebatas teori,
tetapi ada realisasi dimasa yang akan datang, dan kepada semua pihak dapat
bertanggung jawab terhadap amanah yang telah diberikan, serta dapat
berkelanjutan.
3.3 REKOMENDASI
Kegiatan ini mendapat respon yang positif
dari sekolah yang dikunjungi , kami
berharap supaya ditindaklanjuti dengan kegiatan berikutnya
LAMPIRAN-LAMPIRAN :
1.BiodataPeserta Pelatihan
2. Surat Keterangan Pelaksanaan Kegiatan On The Job Learning dari kepala sekolah
3. Jadwal Kegiatan On The Job Learning
4. Propil Sekolah
5. Evaluasi Diri Sekolah EDS SD Indrakila
4. Pelaksanaan Pengisian Instrumen PPK dan MK
0 Response to ""
Posting Komentar